E-Girls Bubar- Barangkali ini akan menjadi tahun yang menyedihkan untuk para penggemar Musik jepang, Khususnya E-Girls. Pasalnya, pihak manajemen dari girlgroup itu secara resmi akan membubarkan tim pada akhir desember tahun ini.
Sebenarnya pihak manajemen sendiri sudah mengumumkan berita ini sejak bulan Desember di tahun kemarin.
Pembubaran grup musik dibawah label Rhythm Zone ini sudah diputuskan setelah membuat kesepakatan antar anggota dengan menimbang matang-matang akan banyaknya impian dan kesempatan yang ingin mereka kejar dan capai diluar grup ini.
Baca Juga: Homura: Single Terbaru LiSA, Memecahkan Sejarah Baru Musik Era Ini
E-Girls sendiri merupakan girlgroup Jepang yang dibentuk oleh agensi LDH JAPAN yang telah memulai debutnya pada tahun 2011.
Awalnya grup ini memiliki beberapa sub grup yang terpisah di dalamnya seperti Dream, Happiness, Flower dan kemudian, tepatnya pada tanggal 17 Juli 2017 manajemen resmi melakukan restrukturisasi besar-besaran.
Perubahan struktur ini pada E-Girls dilakukan dengan mengurangi total anggota yang awalnya berjumlah 19 orang menjadi 11 orang serta menggabungkan seluruh sub grup di dalamnya menjadi satu.
Mimpi dan Harapan Para Anggota E-Girls Pasca Bubar
Kabar akan bubarnya girlgrup E-girls ini tidak terlepas dari mimpi-mimpi dan harapan yang masih ingin dikejar dan didalami oleh para anggotanya di luar grup ini.
Bando Nozomi, Ishii Anna, Sato Harumi, dan Yamaguchi Nanoka akan lebih fokus untuk memperdalam karir modelling dan aktingnya di dunia hiburan.
SAYAKA, Kaede, YURINO, Suda Anna dan Fujii Karen dari grup Happiness akan melakukan kerjasama dengan label musik 88Rising yang juga menaungi artis-artis ternama dari Indonesia seperti Rich Brian dan Niki dengan misi untuk memperluas ekspansi musik mereka ke pasar musik Internasional.
Baca Juga: Mengenal Aespa, Debut Girlband Baru Keluaran SM Entertaiment yang Memiliki Visual Memukau
Kemudian Washio Reina, akan melakukan solo debut sebagai seorang penyanyi setelah resmi lepas dari grup ini dan terakhir Takebe Yuzuna akan membentuk unit baru dengan anggota yang juga baru hasil audisi kandidat Internasional dari LDH Eropa dan Dj asal Belanda, Afrojack.
Sebagai persembahan terakhir menjelang pembubaran Grup, di tahun 2020 ini E-Girls melakukan tour yang bertajuk E-girls PERFECT LIVE 2011▶2020 dibarengi dengan rilisnya single ke-24 yang berjudul “Bassekai” pada tanggal 29 Januari 2020.
“So Many Stars” MV Terakhir E-Girls Sebelum Bubar
Pada 8 Desember kemarin E-Girls resmi merilis Video musik berjudul “So Many Stars” yang juga akan menjadi salam perpisahan untuk para penggemarnya.
Sejak tahun kemarin, manajemen beserta seluruh anggota akan melakukan pembubaran grup di tanggal 31 Desember 2020.
Bagi para penggemar E-Girls, perilisan Music Video ini cukup membuat perasaan menjadi lebih emosional, karena lagu So Many Stars benar-benar mencerminkan usaha apa yang mereka lakukan untuk sampai dititik ini dan mimpi-mimpi yang ingin para anggotanya capai setelah lepas dari grup ini.
Baca Juga: Inuyasha Punya Anak? Begini Sinopsis Yashahime: Princess Half Demon
Mereka memiliki banyak impian yang masih ingin dikejar, dan mereka selalu optimis untuk menggapai mimpi-mimpi itu.
Lewat “So Many Stars” ini juga, E-Girls banyak berterima kasih secara tidak langsung kepada para penggemar dan semua orang yang selalu mendukung mereka selama 8 tahun terakhir itu.
Musik dalam “So Many Stars” ini juga bertempo medium ballad sehingga menjadi sangat cocok untuk menggambarkan keseluruhan pesan tentang impian dan lembaran baru di masa depan yang sedang menanti mereka.
“So Many Stars” juga menjadi Music Video pertama sekaligus terakhir bagi E-Girls yang dilakukan tanpa koreografi tarian seperti yang biasa mereka lakukan.
Musik video kali ini terlihat sangat damai dengan menampilkan 11 anggota E-Girls bernanyi secara penuh sembari berjalan di sepanjang pepohonan Gingko dengan tersenyum.
Pada pengumuman resmi dari anggota E-girls, mereka menyampaikan banyak terima kasih kepada semua orang yang selalu mendukung mereka. Mereka juga bercerita, selama 8 tahun terakhir, para anggota menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk tampil secara total dalam E-Girls, itu semua karena mereka merasa diberi berkat dan kekuatan oleh orang-orang yang selalu menyemangatinya, dan itu menjadi hal yang tidak akan pernah mereka lupakan.
